Para Orangtua di New York Protes Patung Rajutan di Gerai Benetton

Posted by Aulia Afzal On Jumat, 21 September 2012 0 komentar
Para Orangtua di New York Protes Patung Rajutan di Gerai Benetton

detail berita
Patung rajutan Benetton (Foto: Dailymail)

SEBUAH toko baru United Colors of Benetton di kawasan SoHo, New York telah membuat para orangtua gusar di media sosial.
 
Di toko sementara bertema Art of Knit itu ada beberapa patung dari benang yang dibuat oleh pematung Erik Ravelo dengan warna-warna yang cerah. Namun yang membuat para orangtua marah adalah posisi patung-patung tersebut seperti menggambarkan posisi ketika berhubungan seks.
 
Debat di media sosial telah meletus sejak toko itu dibuka pekan lalu. Seorang ibu memperdebatkan gambar dari akun Instagram fotografer Sam Horine yang diambil di toko itu. “Kita hidup dalam masyarakat korup yang tidak menghargai atau menghormati kepolosan anak-anak.”
 
Benetton, merek yang identik dengan kontroversi dan warna-warna cerah ini, telah mengambil alih bekas seluas 2.200 kaki persegi di Crosby Street di selatan Houston, dan mengisinya dengan berbagai jenis pakaian dan juga seni seksual yang dipertanyakan.
 
Namun patung yang disebut hardcore yarn-ography oleh salah satu orangtua, juga dipandang lucu oleh orang lain, seperti dilansir Daily Mail.
 
"Ini memang adalah gambar yang sangat menantang, tapi saya percaya anak-anak kita juga melihat hal-hal seperti ini di video musik," tulis salah satu komentar.
 
"Kebanyakan anak-anak bahkan tidak akan menyadari apa yang mereka lihat ketika mereka melihat patung ini. Dan jika mereka sadar, mungkin sudah waktunya untuk mengajari mereka sedikit tentang fakta-fakta kehidupan."
 
"Sebagai orangtua, kita memiliki tanggung jawab untuk menangani masalah sulit seperti ini, tidak menyembunyikannya dari mereka," ujar pendapat lain.
 
Patung dari wool itu akan berubah setiap beberapa minggu, menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Benetton. Patung selanjutnya lebih bertema ramah knit covered dolphins.
 
Ini bukan pertama kalinya orangtua menjadi gusar atas cara pemasaran Benetton. Merek ini telah menjual pakaian di bawah aksi kontroversi selama bertahun-tahun.
 
Pada tahun 2011, jaringan ritel internasional ini menjadi berita utama di seluruh dunia setelah merilis sebuah kampanye yang disebut UNHATE, yang menampilkan serangkaian iklan foto manipulasi yang menggambarkan para pemimpin dunia berciuman, termasuk Barack Obama dan Hu Jintao (Presiden Amerika Serikat dan Pemimpin Tertinggi Republik Rakyat Cina). (ina)
(tty)

0 komentar:

Posting Komentar