Mesir Inginkan Kekuasaan Penuh di Sinai?

Posted by Aulia Afzal On Selasa, 14 Agustus 2012 0 komentar
Mesir Inginkan Kekuasaan Penuh di Sinai?

Foto : Presiden Mesir Mohammed Mursi (AP)
Foto : Presiden Mesir Mohammed Mursi (AP)
KAIRO - Presiden Mesir Mohammed Mursi dikabarkan hendak mengajukan amandeman perjanjian damai antara negaranya dan Israel. Lewat amandemen perjanjian itu, Mesir bisa saja mengambil seluruh wilayah di Semenanjung Sinai.

Penasihat Mursi, Mohamed Gadallah mengatakan, saat ini Mursi mulai mencari cara untuk mengubah isi dari Perjanjian Camp David untuk memberikan kedaulatan penuh bagi Mesir di Sinai. Seperti diketahui, Perjanjian Camp David 1979 hanya memperbolehkan Kairo untuk menempatkan pasukan dalam jumlah yang sedikit. Demikian, seperti diberitakan Al Masry al Youm, Selasa (14/8/2012).

Pada pekan lalu, Mesir sudah mengerahkan artileri dan misilnya untuk mengamankan wilayah Sinai. Hal itu dilakukan Mesir setelah Negeri Piramida itu melakukan serangan udara yang menewaskan 20 anggota militan di Sinai. Sementara itu, Israel sendiri tidak mengkhawatirkan para pasukan Mesir yang memenuhi Semenanjung Sinai.

Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak sudah menyetujui penggunaan serangan udara di Sinai yang dilakukan oleh Mesir. Mursi juga memerintahkan pemberantasan aktivitas militan di wilayah perbatasan itu.

Laporan mengenai rencana amandemen Perjanjian Camp David sudah muncul pada Mursi naik ke kursi Presiden Mesir. Mantan calon Presiden Mesir Abdel Moneim Abolfotoh juga ikut berkomentar mengenai rencana tersebut.

"Darah sudah mengalir dan memaksa Mesir untuk mengendalikan Sinai secara penuh tanpa pembatasan dan kewajiban yang ditetapkan lewat perjanjian yang tidak adil. Perjanjian itu melarang pasukan Mesir masuk ke wilayah Mesir sendiri," ujar Abolfotoh dalam akun twitternya.

Mantan capres Mesir lainnya, Amr Moussa juga mendukung Mursi dalam mengamandemen perjanjian tersebut. Meski demikian, Menteri Luar Negeri Israel berharap, Mursi tetap menjaga perjanjian itu dan mempertahankannya.(AUL)

0 komentar:

Posting Komentar