NAPLES – Ungkapan kekecewaan terus dilontarkan allenatore Napoli, Walter Mazzarri, usai timnya kalah di ajang Supercoppa Italia. Dia mengaku timnya sudah benar diri, setelah kalah dari Juventus 2-4.
 
Saat itu, Napoli yang sempat dua kali unggul dari Juventus, harus menelan kekalahan dan tentunya gagal meraih trofi Supercoppa. Insiden dua kartu merah yang diterima oleh dua pemainnya, Giran Pandev dan Camilo Zuniga, serta pengusiran terhadap dirinya, membuatnya murka.
 
Bahkan dengan aksi boikot saat penyerahan medali, kini dua pemain Partenopei Pandev dan Andrea Dossena dilarang tampil dua pertandingan oleh FIGC.
 
“Saya memberitahukan hal itu kepada mereka yang melihat urusan orang lain dan tidak memikirkan urusan mereka sendiri. Saya akan senang pernah melihat apa yang orang lain lakukan di tempat kami, jika mereka menderita apa yang kami lakukan selama dan setelah pertandingan,” ungkap Mazzari dengan nada kesal.
 
“Kami benar untuk tidak menghadiri seremoni. Apa yang akan terjadi jika kami telah menghadapi wasit di akhir pertandingan, setelah keputusan yang mereka buat? Saya pikir Napoli membuat pilihan yang tepat,” sambung Mazzarri, seperti disitat Goal, (19/9/2012).
 
Mazzarri menganggap bahwa wasit kurang seimbang dalam memimpin pertandingan. Seharusnya para pemain Juve lebih layak mendapatkan kartu kuning. Dari awal hingga menit terakhir, Mazzarri menilai terjadi pendekatan yang tidak sama oleh wasit kepada Napoli.
 
“Saya yakin, sepertinya kami mungkin bisa mengalahkan Juventus kalau bukan untuk keputusan-keputusan wasit. Dalam kasus apapun, Napoli akan memiliki kompetisi yang hebat, tuntasnya.
(fir)