Telkomsel Siap Jadi Pemain Utama di Industri Mobile Advertising

Posted by Aulia Afzal On Sabtu, 23 Juni 2012 0 komentar
Telkomsel Siap Jadi Pemain Utama di Industri Mobile Advertising

detail berita
ilustrasi (foto: telkomsel)

JAKARTA – Perusahaan telekomunikasi Telkomsel bertekad menjadi pemain utama di industri mobile advertising dengan menjangkau seluruh perusahaan di Indonesia.

Dengan didukung jaringan mobile broadband terluas berkualitas terbaik di Indonesia, serta memiliki 45.000 Base Transceiver Station (BTS), termasuk 10.000 Node B (BTS 3G) yang telah menjangkau seluruh wilayah Indonesia, Telkomsel berharap dapat menjadi solusi untuk mendukung kemajuan usaha dan industri di Indonesia.

Head of Mobile Advertisement Management Group Telkomsel Nyoto Priyono menyatakan, bisnis mobile advertising memiliki potensi kontribusi revenue yang menjanjikan.

“Sebabnya, kita bertekad menjadi yang terdepan dalam mendukung kemajuan aktivitas bisnis pengiklan,” ujar Nyoto kepada wartawan di Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Sabtu, (23/6/2012).

Telkomsel juga melakukan terobosan dengan memadukan antara inovasi layanan selular dengan periklanan digital. Ini merupakan langkah yang pertama di Indonesia.

Nyoto menyadari betul bahwa pengaruh perkembangan revolusi teknologi digital tidak hanya berdampak terhadap industri telekomunikasi selular, namun juga terhadap media, atau lebih dikenal dengan istilah konvergensi media.

“Saat ini ponsel tidak hanya untuk sekedar berkomunikasi, tapi sudah menjelma menjadi media promosi yang fleksibel menjangkau konsumen, dan juga murah” tuturnya.

Hasil studi juga menunjukkan konvergensi media dapat mengubah cara berkomunikasi mereka kepada pelanggannya menjadi lebih digital.

Saat ini, layanan mobile advertising Telkomsel mengembangkan penawaran dengan berbagai macam konten informasi yang disesuaikan dengan profil pelanggan Telkomsel.

Sudah ada 54 mitra yang terdiri dari 35 media seller dan 19 teknologi enabler yang membantu memberikan solusi periklanan kepada perusahaan, merchant atau brand management yang beriklan.

“Karena bermanfaat, upaya kami ini mendapat respon positif pasar. Baik pengiklan maupun masyarakat,” tuturnya.

(amr)

0 komentar:

Posting Komentar