AS Paksa Myanmar Putuskan Hubungan dengan Korut

Posted by Aulia Afzal On Rabu, 27 Juni 2012 0 komentar
AS Paksa Myanmar Putuskan Hubungan dengan Korut

Foto : Derek Mitchell (dvb)
Foto : Derek Mitchell (dvb)
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) mendesak Myanmar agar memutuskan hubungan diplomatik dengan Korea Utara (Korut). Pemutusan hubungan dengan negeri komunis itu pun dijadikan syarat untuk menormalisasikan hubungan bilateral AS dan Myanmar.

"Kami sudah cukup khawatir dengan kurangnya transparansi mengenai hubungan militer Myanmar dan Korut," ujar calon Duta Besar AS untuk Myanmar Derek Mitchell, seperti dikutip Yonhap, Kamis (28/6/2012).

Diplomat veteran itu siap menegaskan, hubungan bilateran Negeri Paman Sam dengan Myanmar tidak akan pernah bisa diperbaiki, kecuali bila Myanmar benar-benar menghentikan hubungan diplomatik dengan Korut. Selama ini Mitchell selalu aktif mengkoordinasikan kebijakan-kebijakan AS untuk negara yang sempat dipimpin junta militer itu.

Desakan yang serupa diutarakan pula oleh seorang Senator AS Mitch McConnell pada Januari lalu. McConnell menilai, reformasi demokratis di Myanmar harus dilakukan bersamaan dengan pemutusan hubungan bilateral Myanmar dan Korut.

Selama ini, Pemerintah Myanmar dituduh mengekspor beras dan sejumlah komoditas agrikultur ke Korut, sebagai gantinya, negeri komunis itu memberikan senjata ke Myanmar. Menurut memo dari kawat diplomatik AS yang dirilis oleh situs Wikileaks pada 2010 lalu, Myanmar menggelar kerja sama nuklir dengan Korut.

Meski demikian, Pemerintah Myanmar sudah menyatakan bahwa negaranya tidak tertarik untuk memproduksi senjata nuklir. Isu nuklir Myanmar pun turut menjadi pembahasan penting oleh salah seorang Senator AS.(AUL)

0 komentar:

Posting Komentar