ITALIA – Pelatih Timnas Italia, Cesare Prandelli, menyayangkan kepindahan Marco Veratti ke Paris Saint-Germain. Menurutnya, kondisi ini adalah kehilangan terbesar bagi Serie A, dan membiarkan Verratti pergi merupakan sebuah ‘skandal’.
 
Sebelum berlabuh ke PSG, Verratti menaungi Pescara. Aksi gemilang pemain muda berbakat ini bersama Delfini (julukan Pescara) pun dilirik berbagai klub, seperti Juventus dan Napoli. Namun sayangnya, Pescara malah memilih untuk membuat kesepakatan dengan klub kaya raya asal Prancis itu.
 
“Jika sebuah klub tidak kompetitif dalam hal keuangan, maka mereka sebaiknya mengamankan pemain-pemain yang punya teknik baik,” ujar Prandelli, sebagaimana dilansir Tribalfootball, Rabu (26/9/2012).
 
“Sepakbola Italia tengah berjuang untuk memperbarui kondisinya. Pihak-pihak yang terlibat di dalamnya harus berhenti untuk mencoba menjadi pihak yang paling cerdik dan bekerja sebaik mungkin untuk menjadi yang terbaik,” sambung pelatih 55 tahun itu.
 
Untuk itu, Prandelli menilai bahwa keputusan Pescara untuk melepas Verratti adalah sebuah kesalahan besar. Pelatih berkebangsaan Italia ini malah menekankan kata ‘skandal’, terkait dengan hengkangnya pemain 19 tahun itu dari Serie A.
 
“Mereka harusnya menganggap Verratti sebagai investasi masa depan. Ini adalah skandal, di mana pemain berbakat seperti Verratti harus bergabung bersama klub luar negeri. Saya ulangi lagi, kepindahannya ini adalah sebuah skandal,” pungkasnya.
 
Tercatat, Verratti diboyong ke Parc des Princes pada Juli lalu. Pemain internasional Italia ini akan menghuni PSG selama lima musim mendatang. Debutnya bersama Les Parisiens dimulai, kala PSG menjamu Lorient, Agustus lalu.
(fit)