TEHERAN - Presiden ke-empat Iran Ayatullah Ali Akbar Hashemi Rafsenjani mengatakan bahwa, banyak warga Iran yang menginginkan dirinya untuk berkecimpung lagi di ranah politik. Namun Rafsanjani menolak karena negaranya sedang krisis.

Rafsanjani yang saat ini menjadi Ketua Dewan Penegasan Kebijakan Iran kerap mendapat desakan dari warga agar berperan lebih aktif dan ikut serta memecahkan masalah di Negeri Persia. Meski demikian, Rafsanjani memandang krisis yang terjadi di Iran membuatnya tidak dapat memiliki perbedaan pendapat dalam politik.

"Dewan Penegasan Kebijakan bertugas untuk memecahkan masalah perbedaan pendapat antara Parlemen Iran dan Dewan Garda. Selain itu, kami membuat kebijakan di sejumlah ranah yang berbeda, yang tentunya mengacu dengan keputusan Pemimpin Tertinggi Iran," ujar Rafsanjani, seperti dikutip Mehr, Kamis (9/8/2012).

Rafsanjani juga menekankan pentingnya perlindungan terhadap kebebasan media. Selain itu, dirinya juga mengeluhkan masalah finansial yang melanda sejumlah media-media di Iran.

Dewan Penegasan Kebijakan Iran dibentuk pada 1988 silam dan bertugas sebagai penasihat bagi Pemimpin Tertinggi Iran. Anggota dari dewan itu juga ditunjuk oleh Pemimpin Tertinggi. Rafsanjani sendiri sudah menjabat sebagai Ketua Dewan Penegasan Kebijakan sejak 1989 silam. Pembentukan dewan tersebut dilakukan setelah Konstitusi Republik Islam Iran diamandemen.(AUL)